Wednesday, March 2, 2011

Metode Investasi Emas...

Beberapa metode Investasi Emas

Metode ini memanfaatkan instrumen gadai

Caranya:

1. Gunakan dana yang dimiliki untuk membeli emas.
2. Gadaikan emas itu dengan nilai taksir 80%.
3. Selanjutnya, gabungkan sisa uang yang dimiliki dengan uang hasil pinjaman gadai utk membeli emas berikutnya.
4. Lakukan lanhkah ini secara berulang, sesuai kemampuan. Jarak antar langkah itu tergantung kondisi finansial, bisa setahun, sebulan, atau bahkan sehari.

Catatan:
1.Agar investasi optimal, cari bank syariah dengan biaya titip rendah, meski nilai pinjamannya tidak besar. Biaya titip hendaknya tidak melebihi satu persen dari harga emas pasaran.
2. Jangka waktu gadai maksimum empat bulan dan bisa diperpanjang bila belum ada uang untuk melunasinya.
3. Pada pegadaian, beban membayar bunga dan utang pokoknya pada bulan keempat. Pada bank syariah, bunga dianggap riba, sebagai gantinya dikenakan biaya titip, yakni biaya kompensasi utk bank dalam menjaga emas anda.
4. Saat ingin memanen kebun emas, sebaiknya menjual emas terakhir yang ada di tangan anda. Hasil penjualan bisa untuk menebus emas yang ada di bank.
5. Prinsipnya, ketika harga emas naik, utang tidak bertambah.



Metode Mulia

Diselenggarakan oleh Pegadaian Syariah
1. Pilihan emas adalah berat 5 gram, 10 gram, 25 gram, 250 gram, dan 1 kilogram. Semua dengan kadar 99,99 persen atau 24 karat. Emas yang menjadi obyek transaksi diproduksi oleh PT. Aneka Tambang. Kepemilikan emas bisa dibeli tunai atau dengan angsuran.
2. Simulasi pembelian emas 25 gram adalah 7.813.500.
Pembelian tunai harga + margin + administrasi.
Rp. 7.813.500 + (Rp. 7.813.500 x 3%).+ 50.000 = 8.097.905.


Sumber: Kompas (edisi khusus investasi)

No comments:

Post a Comment