1. Rand al-Mashhadani (Irak) Panahan
2. Noor Amer al-Ameri (Irak) Menembak
3. Tahmina Kohistani (Afghanistan) Atletik
4. Azza Alqasmi (Bahrain) Menembak
5. Maziah Mahusin (Brunei) Atletik
6. Nada Kamel (Mesir) Panahan
7. Arezou Hakimimoghaddam (Iran) Dayung
8. Mahlaga Jambozorg (Iran) Menembak
9. Maryam Arzouqi (Kuwait) Menembak
10. Nur Suryani Mohd Taibi (Malaysia) Menembak
11. Shinoona Salah al-Habsi (Oman) Atletik
12. Woroud Sawalha (Palestina) Atletik
13. Bahya Mansour al-Hamad (Qatar) Atletik
14. Noor Husain al-Maliki (Qatar) Atletik
15. Aia Mohamed (Qatar) Tenis Meja
16. Wojdan Shaherkani (Arab Saudi) Judo
17. Ibtihaj Muhammad
18. Ruqaya Al Ghasara
19. Sarah Attar
Taken From: Majalah Annisa
Wednesday, October 31, 2012
Bangun Jiwa Optimistis
Optimistis adalah suatu sikap yang selalu berpandangan baik dalam menghadapi segala hal. Sikap optimistis ini merupakan sikap yang sangat dianjurkan dalam Islam, sebagaimana firman-Nya: "janganlah kamu bersikap lemah (pesimis), dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamu adalah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman". (QS. Ali Imran (3): 139)
Tips Jaga Gairah dengan Pasangan
Di tengah tekanan deadline dan pekerjaan yang menumpuk, romantisme, dan keharmonisan dengan pasangan jangan sampai dinomor duakan. Bagaimana agar gairah suami istri tetap terjaga di tengah pekerjaan yang menumpuk? Psikolog Dra.Wita Hendardijati,Psi dari Biro Psikologi Terapan Solusi memberi jawabnya, antara lain:
1. Tetap menjaga komunikasi yang hangat
2. Mengatur waktu agar terjaga secara rutin setiap hari
3. Memperhatikan kebutuhan pasangan
4. Memahami ritme kerja pasangan
5. Memelihara bahasa cinta berupa sentuhan fisik, melayani, beri pujian, kata-kata yang lembut, waktu berkualitas, dan saling memberi hadiah.
6. Berdo'a kepada Allah agar dijaga kedekatan hati dengan pasangan
taken From: Majalah Annisa
1. Tetap menjaga komunikasi yang hangat
2. Mengatur waktu agar terjaga secara rutin setiap hari
3. Memperhatikan kebutuhan pasangan
4. Memahami ritme kerja pasangan
5. Memelihara bahasa cinta berupa sentuhan fisik, melayani, beri pujian, kata-kata yang lembut, waktu berkualitas, dan saling memberi hadiah.
6. Berdo'a kepada Allah agar dijaga kedekatan hati dengan pasangan
taken From: Majalah Annisa
Monday, October 29, 2012
Tips Agar Ruangan Tampil Menarik dengan wallpaper
1. Pastikan warna dinding, tirai atau sofa, sesuai dengan warna wallpaper.
2. Pilih satu bidang dinding yang tidak terpotong/terpisah dengan ruang lainnya agar wallpaper dapat tampil prima.
3. Jika sofa atau kursi memiliki corak, pilih wallpaper yg tidak bercorak namun berwarna senada dengan corak kulit sofa.
4. Jangan memotong wallpaper dg border yg bercorak beda pada ruang beratap dan lantai yang tidak terlalu tinggi. Hal ini akan membuat ruang menjadi kian pendek/tidak tinggi.
5. Pilih wallpaper yang bisa dibersihkan dengan air bila terkena noda.
sumber: majalah paras :)
2. Pilih satu bidang dinding yang tidak terpotong/terpisah dengan ruang lainnya agar wallpaper dapat tampil prima.
3. Jika sofa atau kursi memiliki corak, pilih wallpaper yg tidak bercorak namun berwarna senada dengan corak kulit sofa.
4. Jangan memotong wallpaper dg border yg bercorak beda pada ruang beratap dan lantai yang tidak terlalu tinggi. Hal ini akan membuat ruang menjadi kian pendek/tidak tinggi.
5. Pilih wallpaper yang bisa dibersihkan dengan air bila terkena noda.
sumber: majalah paras :)
do'a Zakat
Sangat baik ketika memberikan zakat membaca do'a:
Allahumma'alhaa maghnaman, walaa taj'alhaa maghraman
Ya Allah, jadikanlah ia sebagai simpanan yang menguntungkan dan jangan jadikan ia pemberian yang merugikan
Kemudian, yang menerima dianjurkan membaca do'a:
Aajarak-llaahu fiimaa a'thaita, wa baraka laka fiima abqaita waj'alhu laka thahuuraa
Mudah-mudahan Allah memberi pahala atas apa yang engkau berikan, memberikan barakah atas apa yang masih ada di tanganmu dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.
Sumber: www.pesantrenvirtual.com
Allahumma'alhaa maghnaman, walaa taj'alhaa maghraman
Ya Allah, jadikanlah ia sebagai simpanan yang menguntungkan dan jangan jadikan ia pemberian yang merugikan
Kemudian, yang menerima dianjurkan membaca do'a:
Aajarak-llaahu fiimaa a'thaita, wa baraka laka fiima abqaita waj'alhu laka thahuuraa
Mudah-mudahan Allah memberi pahala atas apa yang engkau berikan, memberikan barakah atas apa yang masih ada di tanganmu dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.
Sumber: www.pesantrenvirtual.com
Tanda-tanda Haji Mabrur
1. Menegakkan sholat berjamaah
2. aktif memperjuangkan dakwah dan amar ma'ruf nahi munkar.
3. Menjenguk orang sakit dan takziyah kepada orang yang meninggal.
4. Tolong menolong terhadap saudara, kerabat, dan tetanganya.
5. Meningkatkan kepedulian terhadap orang lain.
6. Mendamaikan orang yang berselisih.
7. Konsekuen dalam meninggalkan larangan Allah.
8. Meningkatkan rasa syukur dan tawakal.
9. Cepat bertaubat ketika menyadari bahwa dirinya melakukan kesalahan.
10. Gemar melakukan ibadah sunnah.
11. Memelihara kejernihan hati dan kejujuran.
12. Patuh melaksanakan perintah allah.
13. Bekerja keras mencari nafkah.
14. Meningkatkan ibadah puasa dan membiasakan membaca Al Quran
15. Bersemangat dalam mencari ilmu dan mengembangkan potensi diri.
16. Memelihara Akhlat terpuji.
17. dll.
Sumber: Majalah Noor Edisi Idul Adha 1433 H. ^_^
2. aktif memperjuangkan dakwah dan amar ma'ruf nahi munkar.
3. Menjenguk orang sakit dan takziyah kepada orang yang meninggal.
4. Tolong menolong terhadap saudara, kerabat, dan tetanganya.
5. Meningkatkan kepedulian terhadap orang lain.
6. Mendamaikan orang yang berselisih.
7. Konsekuen dalam meninggalkan larangan Allah.
8. Meningkatkan rasa syukur dan tawakal.
9. Cepat bertaubat ketika menyadari bahwa dirinya melakukan kesalahan.
10. Gemar melakukan ibadah sunnah.
11. Memelihara kejernihan hati dan kejujuran.
12. Patuh melaksanakan perintah allah.
13. Bekerja keras mencari nafkah.
14. Meningkatkan ibadah puasa dan membiasakan membaca Al Quran
15. Bersemangat dalam mencari ilmu dan mengembangkan potensi diri.
16. Memelihara Akhlat terpuji.
17. dll.
Sumber: Majalah Noor Edisi Idul Adha 1433 H. ^_^
Tips Jitu Merawat Busana Putih
Taken From: Majalah NOOR
1. Hindari temperatur setrika yang terlalu panas.
2. Menyemprotkan cairan pelembut.
3. Gantung busana dengan hanger yang terbuat dari kayu.
4. Kelompokkan semua busana sesuai dengan warna
5. Merapikan isi lemari busana. Apa hubungannya? ternyata tumpukan busana yang terlalu padat, membuat busana cepat pudar dan berkerut.
1. Hindari temperatur setrika yang terlalu panas.
2. Menyemprotkan cairan pelembut.
3. Gantung busana dengan hanger yang terbuat dari kayu.
4. Kelompokkan semua busana sesuai dengan warna
5. Merapikan isi lemari busana. Apa hubungannya? ternyata tumpukan busana yang terlalu padat, membuat busana cepat pudar dan berkerut.
Wise Man Say on October
^^^ Sport do not build character. They reveal it.
^^^ Champions keep playing until they get it right.
^^^ You work hard to get good and then work to get better
^^^ I won't predict anything historic. But nothing is imposible.
^^^ You can't put a limit on anything.
^^^ Champions keep playing until they get it right.
^^^ You work hard to get good and then work to get better
^^^ I won't predict anything historic. But nothing is imposible.
^^^ You can't put a limit on anything.
Heat Can Kill
HEAT STROKE itu berbahaya. Menurut pakar fisiologi dari University of Oregon, bukan suhu lingkungan yang berbahaya, melainkan kombinasi antara temperatur yang tinggi, kelembaban yang tinggi, dan kondisi kesehatan yang menurun dapat berakibat fatal pada kesehatan tubuh bila menyebabkan suhu tubuh mencapai 40 derajat Celcius. Hal tersebut bisa berdampak buruk pada system syaraf, jantung, maupun sistem organ tubuh lainnya. Oleh karenanya, sangat dianjurkan untuk berolahraga outdoor ketika cuaca mendung atau berawan. Atau berolahraga indoor ketika cuaca sedang terik, dan minum banyak air putih :)
Sumber: Majalah Noor
Sumber: Majalah Noor
Berlelah-lelah Mencari Ilmu
"Ilmu Takkan diperoleh dengan fisik yang gemar istirahat." demikian kutipan khabar yang diletakkan oleh Imam Muslim Rahimahullah saat membahas tema waktu-waktu sholat. Perkataan itu bukan hadits melainkan sebuah khabar yang berasal dari perkataan Imam Yahya bin Abi Katsir Rahimahullah, seorang tabi'in yang tidak terlalu terkenal. Sejumlah orang mempertanyakan alasan Imam Muslim mengutipkan perkataan itu dalam bab yang penting. tapi para ulama menjelaskan bahwa alasannya adalah keterkesanan mendalam Imam Muslim Rahimahullah dengan kalimat itu. Lihatlah lembar-lembar para tokoh yang berhasil memetik cita-cita dan obsesinya di dunia. Semuanya pasti mengalami situasi hidup yang padat dengan aktivitas.
Taken From: Tarbawi
Taken From: Tarbawi
Subscribe to:
Posts (Atom)