Menstimulasi dan bersifat tonik bagi lambung, dapat memperkuat dan meningkatkan fungsi pencernaan sekaligus mengobati diare, kolik, gangguan sistem pencernaan, kejang usus, serta tegang saraf.
Saat dikunyah langsung, biji ketumbar dapat meransang cairan lambung serta menyembuhkan bau mulut. Namun, pemanfaatan itu tidak boleh berlebihan, sebab salah-salah bisa memberi efek seperti narkotika, yaitu membuat orang menjadi teler.
Sebagai obat luar, ketumbar memiliki sifat anti-inflamsi dapat mengurangi gejala reumatik dan nyeri sendi dengan cara membalur tapalnya pada sendi yang sakit atau nyeri.
Minyak esensial kerap dijadikan komponen aroma terapi, bahan dasar pembuat sabun, parfum, dan perasa makanan.
Penelitian bersama Amerika dan Meksiko menemukan fakta bahwa ketumbar mengandung senyawa anti bakteri yang aman dan mampu melawan salmonella choleraesuis, penyebab keracunan makanan yang terkadang bisa mematikan.
Melancarkan pengeluaran dahak dan lendir, juga membantu sekresi, pengeluaran air seni, serta efektif menyembuhkan infeksi urin.
Menyembuhkan diabetes karena ketumbar mampu menurunkan zat gula darah serta meransang sekresi insulin.
Menurunkan kadar total LDL (kolesterol buruk), sebaliknya berhasil meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik)
Melancarkan menstruasi pada kaum perempuan.
Jus ketumbar dicampur sejumput bubuk kunyit sangat efektif untuk melawan jerawat, komedo, dan kulit kering.
Batang keringnya bisa dijadikan bahan bakar minyak.
Taken From: Noor Magazine
No comments:
Post a Comment