GERAKAN IBU PANDAI MATEMATIKA (GIPIKA)

kekhawatiran mengenai rendahnya kualitas matematika di kalangan orang tua juga dirasakan oleh Prof. Yohanes Surya, Ph.D. Ia pun membentuk Gerakan Ibu pandai Matematika atau disingkat GIPIKA. Hal ini bertujuan supaya ibu-ibu dapat mengajarkan matematika di rumah pada anak-anaknya. Gerakan yang dicanangkan di hotel Sahid Jaya pada tanggal 11 Januari 2011 ini, dibarengi dengan memberikan pelatihan "Matematika Gasing" yakni Matematika Gampang, asyik, dan menyenangkan kepada ibu-ibu dalam waktu 3 hari.

Materi diutamakan matematika SD agar nantinya para ibu dapat menerapkan ke anak-anak dalam waktu 6 bulan untuk seluruh materi 6 tahun. Matematika gasing ini sangat mudah dipelajari, sehingga siapa saja bisa ikut belajar. Anak-anak dengan latar belakang apa pun akan menjadi pintar matematika setelah mempelajari matematika gasing.

Menurut Aguslina Angkasa, Ketua Harian GIPIKA, Matematika Gasing mudah diterapkan oleh anak2 yg tdk matematika sekali pun. Dalam Matematika Gasing, diajarkan metode mampu menghitung cepat (tambah, kali, kurang, bagi) tanpa alat, menyelesaikan soal cerita dengan pendekatan logika dan eksplorasi (tanpa hafal rumus) dan materi sesuai kurikulum sekolah. Untuk mempelajarinya tidak ada batasan umur, bahka nenek usia 70 tahun pun bisa mengikuti progaram ini/

sumber:Majalah Sekar.