Ada manusia yg karena cintanya pada dunia, berpaling dari iman dan syariat, ada pula yg lalai mengerjakan amal perbuatan yg diwajibkan atas dirinya dan atas diri semua makhluk, baik secara lahir maupun bathin. Ada sebagian yg karena cintanya pada dunia lalai mengerjakan banyak kewajiban, atau lalai mengerjakan satu kewajiban yg seharusnya dilaksanakan pada waktu tertentu, atau dengan ketentuan khusus. Ada sebagian org yg lali mengikut sertakan kalbu utk beribadah dlm melaksanakan kewajiban tertentu, shg kalbu menjadi kosong dlm mengingat Allah, sampai ia melaksanakan kewajiban itu secara lahir saja, tanpa ada penjiwaan.
Derajat terendah dari cinta dunia dapat menyita kebahagiaan seorang hamba, kebahagiaan saat mencurahkan hati utk mencintai Allah dan menggunakan lidah hanya utk berdzikir. Hati dituangkan dalam lisan, lisan dan hati terhimpun utk Tuhannya. Cinta dunia mengorbankan akhirat, dan sebaliknya, cinta akhirat mengorbankan dunia, sebagaimana sabda Rasulullah s'aw dlm sebuah hadits, "Siapa yg mencintai dunianya, ia mengorbankan akhirat dan siapa yg mencintai akhiratnya, ia mengorbankan dunia. Utamakanlah yang kekal daripada yg fana."
al-wahn
ReplyDelete